Penentuan Biodistribusi Tc99m Perteknetat Menggunakan Teknik ROI pada Pasien Hipertiroid (Struma Difusa)

Authors

  • Rahmi Desi Martha Jurusan Fisika Universitas Andalas
  • Dian Milvita Jurusan Fisika Universitas Andalas

DOI:

https://doi.org/10.25077/jfu.3.1.%25p.2014

Abstract

Penelitian tentang biodistribusi Tc99m perteknetat pada pasien hipertiroid (struma difusa) yang melakukan pemeriksaan sidik tiroid telah dilakukan di salah satu Rumah Sakit di Jakarta. Data penelitian diperoleh dari hasil pemeriksaan sidik tiroid terhadap 12 pasien hipertiroid yang terdiri dari 5 pria dan 7 wanita. Tujuan dari penelitian adalah menentukan biodistribusi pada pencitraan I (±5 menit), II (±10 menit), dan III (±15 menit) setelah injeksi Tc99m perteknetat pada pasien hipertiroid. Penelitian ini menggunakan peralatan kamera gamma dual head Skylight ADAC merek Phillips dan dose calibrator. Bahan yang digunakan, yaitu radiofarmaka Tc99m perteknetat. Nilai biodistribusi diperoleh berdasarkan nilai cacahan dengan teknik ROI pada masing-masing pencitraan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada keseluruhan waktu pencitraan, rerata biodistribusi radiofarmaka pada lobus kanan lebih besar daripada lobus kiri. Hal ini disebabkan karena terjadi pembesaran asimetris pada lobus kanan yang mengakibatkan tingginya aktivitas sel sehingga radiofarmaka lebih banyak terdistribusi pada lobus kanan.

Downloads

Published

2014-03-19

How to Cite

Martha, R. D., & Milvita, D. (2014). Penentuan Biodistribusi Tc99m Perteknetat Menggunakan Teknik ROI pada Pasien Hipertiroid (Struma Difusa). Jurnal Fisika Unand, 3(1). https://doi.org/10.25077/jfu.3.1.%p.2014

Issue

Section

Articles