Karakteristik Sensor Gas Hidrogen dari Bahan Semikonduktor TiO2 (Titanium Dioxide) Didoping Na2CO3 (Natrium Carbonat)
Abstract
Telah dilakukan karakterisasi sensor gas hidrogen berupa pelet dari bahan semikonduktor TiO2-Na2CO3. Pelet sensor gas hidrogen dibuat sebanyak enam sampel dengan variasi komposisi yang berbeda. Tahap pembuatan sensor gas hidrogen terdiri atas pencampuran bahan, kalsinasi pada temperatur 500 oC selama 4 jam, penggerusan, kompaksi, dan sintering pada temperatur 700 oC selama 4 jam. Sensor gas hidrogen diuji pada temperatur ruang dengan melihat karakteristik I-V, nilai sensitivitas, nilai konduktivitas, waktu respon, dan karakterisasi XRD. Berdasarkan pengukuran karakteristik I-V, sampel dengan variasi mol 98% mol TiO2 + 2% mol Na2CO3 merupakan sampel dengan hasil terbaik karena memiliki nilai sensitivitas tertinggi. Sensitivitas yang didapat yaitu 3,18 pada tegangan 6 volt. Nilai konduktivitas tertinggi dimiliki sampel 98% mol TiO2 + 2% mol Na2CO3 yaitu 1,30 x 10-3/Ωm pada lingkungan hidrogen. Waktu respon sampel 98% mol TiO2 + 2% mol Na2CO3 pada tegangan 6 volt adalah 57 sekon. Hasil XRD menunjukkaan ukuran kristal 98% mol TiO2 + 2% mol Na2CO3 lebih besar dibandingkan dengan TiO2 murni.
Kata kunci: sensor gas hidrogen, TiO2-Na2CO3, sensitivitas, konduktivitas, waktu respon
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.25077/jfu.7.1.56-62.2018
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License
Published by:
Departemen Fisika, FMIPA Universitas Andalas
Kampus Unand Limau Manis Padang Sumatera Barat 25163
Telepon 0751-73307
Email:jfu@sci.unand.ac.id