Estimasi Porositas Batuan Reservoir Lapangan F3 Laut Utara Belanda Menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan Pada Atribut Seismik

Authors

  • Afdal Rahman Jurusan Fisika, FMIPA, Universitas Andalas
  • Elistia Liza Namigo Jurusan Fisika, FMIPA, Universitas Andalas

DOI:

https://doi.org/10.25077/jfu.6.2.144-148.2017

Abstract

Telah dilakukan estimasi porositas batuan reservoir dengan mengkombinasikan metode analisis multi-atribut dan jaringan syaraf tiruan (JST) pada data blok F3 sektor laut utara Belanda. Estimasi porositas dilakukan dengan memvariasikan jumlah data masukan pada pelatihan JST untuk menghasilkan porositas sesuai dengan data target menggunakan software OpendTect. Data masukan yang digunakan berupa atribut seismik sedangkan data target berupa data sumur. Atribut seismik yang digunakan terdiri atas atribut Amplitude Average, Math Difference Stack dan Porosity Cube. Data sumur yang digunakan sebagai data target adalah data sumur pada lokasi F02-1, F03-2 dan F03-4. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa pelatihan JST dengan menggunakan tiga atribut seismik mampu mengestimasi porositas reservoir dengan rentang porositas yang besar dibanding dengan menggunakan satu atau dua atribut. Nilai rentang porositas dengan tiga atribut adalah 4,67 % sementara dengan satu dan dua atribut berturut-turut adalah 1,18 % - 3,79 % dan 4,25 % - 4,63 %. Semakin besar rentang porositas maka peta sebaran warna porositas yang dihasilkan tampak lebih jelas dan detail. Dengan demikian, kombinasi metode analisis multi-atribut dengan jaringan syaraf tiruan mampu menghasilkan estimasi porositas yang cukup akurat.

Kata kunci: analisis multi-atribut, jaringan syaraf tiruan, porositas, software Opendtect.

Downloads

Published

2017-04-04

How to Cite

Rahman, A., & Namigo, E. L. (2017). Estimasi Porositas Batuan Reservoir Lapangan F3 Laut Utara Belanda Menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan Pada Atribut Seismik. Jurnal Fisika Unand, 6(2), 144–148. https://doi.org/10.25077/jfu.6.2.144-148.2017

Issue

Section

Articles