Uji Akurasi Ambang Batas Indeks Stabilitas Atmosfer Terhadap Pembentukan Thunderstorm dan Awan Cumulonimbus di Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Hasanuddin

Authors

  • Amernurfitra Andi Rusdin Universitas Negeri Makassar
  • Pariabti Palloan Universitas Negeri Makassar
  • Subaer Subaer Universitas Negeri Makassar
  • Adi Prasetiyo Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Hasanuddin

DOI:

https://doi.org/10.25077/jfu.12.2.268-274.2023

Keywords:

awan cumulonimbus, thunderstorm, indeks stabilitas, ambang batas

Abstract

Indeks stabilitas memiliki nilai ambang batas dan akurasi nilai ambang batas yang beragam terhadap prakiraan terjadinya awan Cb dan thunderstorm di tiap wilayah, sehingga dengan kondisi tersebut indeks stabilitas sangat menarik untuk dikaji tak terkecuali di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin. Indeks stabilitas sangat beragam jenisnya, namun yang umum digunakan dalam memprakirakan terjadinya awan Cb dan thunderstorm adalah SI, LI, TTI, SWEAT, KI, dan CAPE. Pada penelitian ini, ambang batas indeks stabilitas terhadap kejadian awan Cb dan thunderstorm hampir identik satu sama lain dengan bulan Desember merupakan bulan dengan ambang batas terendah dan tertinggi bagi tiap-tiap indeks stabilitas terhadap kejadian awan Cb dan thunderstorm. Akurasi ambang batas indeks stabilitas terhadap kejadian awan Cb lebih baik dibandingkan akurasi ambang batas indeks stabilitas terhadap kejadian thunderstorm yang disebabkan oleh awan Cb yang muncul di suatu wilayah belum tentu menghasilkan thunderstorm namun ketika thunderstorm terjadi di suatu wilayah maka thunderstorm tersebut disebabkan oleh adanya awan Cb.

References

Ahrens, C. (2009). Meteorology Today : An Introduction To Weather, Climate, And The Environment. Brooks/Cole.

Allaby, M. (2007). Encyclopedia of Weather and Climate (Revised Edition). Facts on File.

Galway, J. G. (1956). The Lifted Index as a Predictor of Latent Instability. Bulletin of the American Meteorological Society, 37(10), 528–529. https://doi.org/10.1175/1520-0477-37.10.528

George, J. (1960). Weather Forecasting for Aeronautics. In Weather Forecasting for Aeronautics. Academic Press. https://doi.org/10.1016/c2013-0-12567-6

Gholami, V., Chau, K., Fadaee, F., Torkaman, J., & Ghaffari, A. (2015). Modeling of groundwater level fluctuations using dendrochronology in alluvial aquifers. Journal of Hydrology, 529, 1060–1069. https://doi.org/10.1016/j.jhydrol.2015.09.028

Miller, R. C. (1972). Notes on Analysis and Severe-storm Forecasting Procedures of The Air Force Global Weather Central. Air Weather Service United States Air Force.

Moncrieff, M. W., & Miller, M. J. (1976). The Dynamics and Simulation of Tropical Cumulonimbus and Squall Lines. Journal Meteorological Society, 102(432), 373–394. https://doi.org/10.1002/qj.49710243208

Prasetyo, B., & Pusparini, N. (2019). Respon Curah Hujan Terhadap El Nino Modoki Di Sulawesi. Jurnal Meteorologi Dan Geoisika, 20(1), 21.

Putra, R., Zakir, A., Permata, C., Aiqiu, L., & Azzahra, A. (2016). Penentuan Ambang Batas Cape Dan K Indeks Terhadap Prediksi Awan Cumulonimbus Dan Badai Guntur Di Surabaya Periode 2010-2014. Prosiding Anomali Cuaca Dan Iklim Sebagai Peluang Dan Tantangan, 96–108.

Showalter, A. K. (1953). A Stability Index for Thunderstorm Forecasting. Bulletin American Meteorological Society, 34(6), 250–252.

Sugihartati, F. (2020). Penentuan Ambang Batas Baru Indeks Stabilitas Terhadap Prediksi Kejadian Awan Cumulonimbus Dan Badai Guntur Di Wilayah Stasiun Meteorologi Soekarno-Hatta. Buletin Met Aero Aviation Safety From The Weather, 3(2), 21–27.

Tjasyono, B. (2012). Mikrofisika Awan Dan Hujan. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika.

Wirjohamidjojo, S., & Swarinoto, Y. (2013). Meteorologi Sinoptik (Analisis dan Penaksiran Hasil Analisis Cuaca Sinoptik. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika.

Downloads

Published

2023-04-01

How to Cite

Rusdin, A. A., Palloan, P., Subaer, S., & Prasetiyo, A. (2023). Uji Akurasi Ambang Batas Indeks Stabilitas Atmosfer Terhadap Pembentukan Thunderstorm dan Awan Cumulonimbus di Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Hasanuddin. Jurnal Fisika Unand, 12(2), 269–275. https://doi.org/10.25077/jfu.12.2.268-274.2023

Issue

Section

Articles