Analisis Pengaruh Filter Terhadap Kualitas Citra Berbasis Resolusi Spasial Dan Derau Pada Pesawat Fluoroskopi C-Arm

Dinda Nurul Syifa, Sri Oktamuliani

Abstract


Mode Cinefluorographic Acquisition adalah mode pencitraan pada pesawat fluoroskopi C-Arm yang menggunakan tegangan tinggi. Penggunaan tegangan yang tinggi pada mode ini memberikan peningkatan dosis pasien sehingga perlu diperhatikan besar tegangan dan filter yang digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan filter Al dan filter Al + Cu pada pesawat fluoroskopi C-Arm terhadap tegangan dan arus waktu keluaran menggunakan phantom PMMA (Polymethyl methacrylate) dengan ketebalan 14 cm dan filter dengan ketebalan 2,5 mm Al, 3 mm Al, 2,5 mm Al + 0,1 mm Cu dan 3 mm Al + 0,1 mm Cu, serta menganalisis kualitas citra berdasarkan Signal to Noise Ratio (SNR) dan Modulation Transfer Function (MTF) dengan menggunakan software MATLAB 2017a. Hasil yang dari penelitian ini yaitu tegangan dan arus keluaran meningkat dengan penambahan ketebalan dan kombinasi filter. Tegangan dan arus waktu keluaran tertinggi terdapat pada filter Al 3 mm + 0,1 mm Cu adalah 62,1 kV dan 203 ± 2 mAs. Histogram citra menunjukkan tingkat kecerahan yang cukup baik pada rentang derajat keabuan 60 - 150, serta nilai SNR dan MTF meningkat pada ketebalan dan kombinasi filter. Uji komparatif MTF, SNR dan variasi filter menghasilkan nilai P-value < 0,05 yang berarti ada pengaruh penambahan filter terhadap kualitas citra.

Keywords


Cinefluorographic Acquisition; Filter; Fluoroskopi C-Arm; Modulation Transfer Function (MTF) ; Signal to Noise Ratio (SNR)

Full Text:

PDF

References


Balter, S. and Baim, D. S. (2013) Grossman’s Cardiac Catheterization, Angiography, and Intervention. (7thed). Philadelpia : Lippincott Williams dan wilkins.

BAPETEN. (2011). Peraturan Kepala Bapeten Nomor 9 Tahun 2011 Tentang Uji Kesesuaian Pesawat Sinar-X Radiologi Diagnostik Dan Intervensional.

Bushberg, J. T. Seibert, A. Leidholdt, E. M. dan Boone, J. M. (2012) The Essential Physics for Medical Imaging. (3thed). Philadelphia : Lippincot Williams dan Wilkins.

Bushong, S. C. (2017). Radiologic Science for Technologist. (10thed). Texas : Elsevier Mosby.

Donovan, M., Zhang, D. dan Liu, H. (2009) Step by step analysis toward optimal MTF algorithm using an edge test device. Journal of X-Ray Science and Technology,17(1), 1-15.

Geiser, W. R., Huda, W. dan Gkanatsios, N. A. (1997). Effect of patient support pads on image quality and dose in fluoroscopy. Medical Physics, 24(3), 377–382.

Hendee, W. R. dan Ritenour, E. R. (2003). Medical Imaging Physics. (4thed). New York : Wiley-Liss.

Labania, H. M. Rindayani P. Kasman. Rahman, A. dan Ulum S. (2021). Analisis Kontras Digital Radiography Dengan Menggunakan ImageJ. Gravitasi, 20(1), 10–18.

Ngaile, J. E. Msaki, P. K. Kazema, R. R. (2019). Evaluation of the Influence of Additional Beam Filtration on Image Quality and Patient Dose in X-ray Fluoroscopy Procedures. Tanzania Journal of Science, 45(2), 253–264.

Samei, E. dan Flynn, M. J. (2012). A method for measuring the presampled MTF of digital radiographic systems using an edge test device. Medical Physics, 25(1), 102–113.




DOI: https://doi.org/10.25077/jfu.12.2.248-253.2023

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License

Published by:

Departemen Fisika, FMIPA Universitas Andalas

Kampus Unand Limau Manis Padang Sumatera Barat 25163

Telepon 0751-73307

Email:jfu@sci.unand.ac.id